2 Tahun Fino Badut Berbagi Keceriaan, Jadikan Momentum untuk Berkolaborasi

2 tahun Fino aktif melakukan kegiatan sosial dengan kostum badutnya, ia sudah melakukan kegiatan berbagi keceriaan bersama anak-anak di posko pengungsian dan Taman Baca. mulai dari Pandeglang, Kota serang, Lebak, Tangerang, Cilegon, Sukabumi, hingga ke Bekasi dan Semarang.

Fino memilih menggunakan metode badut untuk berbagi keceriaan dan mengajak anak-anak pasca bencana untuk bermain sulap dan tertawa bahagia, selain itu ia pun mengajak mencintai dunia literasi atau membaca.  Menurutnya badut menjadi salah satu daya tarik, anak-anak untuk berkumpul, bermain, dan belajar bersama.

Awalnya Fino menggunakan kostum badut untuk menghibur anak-anak di posko pengungsian pada tanggal 25 Desember 2018, setelah itu ia mendapatkan banyak dukungan dari teman-temannya untuk terus menebar keceriaan dan berkolaborasi menebar virus literasi di Taman baca. dengan semangat itulah ia masih bisa konsisten hingga sekarang. 

Saat ini, sudah ada 4 kostum selain kostum untuk badut Fino. Dua kostum lainnya adalah kostum dinosaurus (Dino), dua kostum Spiderman (Spiderman Cilik dan Dewasa). Kostum badut pertama ia beli dari tabungan beasiswanya, sedangkan tiga kostum lain ia dapatkan dari donatur.

Fino menggunakan kostum badut untuk menghibur anak-anak, ia bersama relawan bersepakat bahwa Fino badut tidak menerima jasa menjadi badut di acara ulang tahun pada umumnya. karena badut ini didekasikan hanya untuk kegiatan sosial. 

Konsistennya Fino tak lepas dari peran Relawan dan Donatur di setiap aksi kebaikannya. ia mengucapkan terima kasih untuk Relawan dan Donatur Fino badut. Semoga adanya Fino si badut dapat memberikan dampak yang baik untuk anak-anak. Dalam peringatan 2 Tahun Fino Badut, Mari jadikan momentum ini untuk berkolaborasi dalam kebaikan.

Fino Badut merupakan nama untuk badut pertama yang digunakan berbagi keceriaan saat di posko pengungsian tsunami di Labuan, Banten. Nama tersebut diberikan oleh salah satu Relawan, Irma Natuna rohmatiah yang ikut aktif saat kegiatan berbagi keceriaan di sana.

"Fino melambangkan orang yang cermat membuat rencana dan setia.

Peduli dan dapat membuat orang sekitarnya merasa nyaman. Ia adalah seorang optimistis dan memiliki selera humor" Ujar Irma. 

"Pertama kali melihat Fino badut mengisi trauma healing pada saat terjadi bencana tsunami di Labuan, badut Fino sangat menginspirasi karena niat baiknya untuk menghibur dan memberikan keceriaan bagi korban bencana" tambah Irma. 

"Semoga Fino badut terus berkarya, berinovatif, dan memberi manfaat untuk masyarakat sekitar. Semoga sukses" harap Irma.

Tepat pada hari Jum'at, 25 Desember 2020, Fino Badut merayakan ulang tahunnya dengan Potong Tumpeng dan do'a bersama. kegiatan ini dilaksanakan di Kp. Cigobang, Desa Curuglemo, Kec. Mandalawangi, Kab. Pandeglang Banten. 

Pada kesempatan ini badut Fino merayakan hari ulang tahun ke 2, fino badut bersama Patron Foundation yang menjadi fundraising, dan juga berkolaborasi bersama TBM Al - Latif Mandalawangi, TBM Hahalaen Pabuaran, TBM Awan Ciomas dan TBM Pelita Nusantara Pari (Happy Family Literasi).

Dilokasi yang sama Direktur Patron Foundation, Muhamad Ilyas Iskandar mengapresiasi badut fino dan semoga kedepannya patron foundation, bisa terus menjadi fundraising atau patner kolaborasi di setiap aksi kebaikan.  

"Saya mewakili rekan-rekan kolaborasi pada kegiatan ultah badut fino yang ke 2 ini, ingin menyampaikan apresiasi kepada badut fino, karena sampai saat ini badut fino masih tetap konsisten dalam berbagi kebaikan,dan selalu memberikan inspirasi bagi anak muda, tentunya ini harus kita dorong bersama-sama, dan semoga kedepannya patron foundation, bisa terus menjadi fundraising atau patner kolaborasi bagi rekan-rekan relawan sosial atau literasi yang sampai detik ini konsisten memberikan inspirasi untuk negeri,"tandasnya.