Bersemangat untuk ikut Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah di Bali


Hallo Pembaca..
Kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya, Aldi Reihan kegiatan ikut Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah di Bali pada tanggal 10-12 Oktober 2019.
sejak diumumkan bahwa saya lolos kegiatan jambore, senangnya luar biasa. keyakinan untuk berangkat sangat kuat. walaupun kegiatan ini self funded atau biaya pulang pergi banten-bali ditanggung pribadi. setelah itu saya cek harga tiket pesawat jakarta bali, harganya tiket bisa bayar satu semester kuliahku. mau minta kepada orang tua tapi nggak mau merepotkan mereka, bahkan memberi kabar lolos pun tak berani karena tak mau membebankan pikiran mereka. 
H-3 Keberangkatan masih belum ada kepastian berangkat atau tidaknya. singkat cerita, teman menghubungi saya untuk meminjam kamera dan meminta antar pulang ke rumahnya, di perjalanan kami bercerita tentang kegiatan masing-masing, saya merasa senang mendengar kabar ia sudah menjadi guru di salah satu sekolah. ia pun bertanya tentang persiapan saya untuk berangkat ke bali, saya jawab apa adanya bahwa saya belum mempersiapkan apapun, termasuk tiket pun belum dibeli. ia pun meminjamkan uang untuk berangkat ke bali. alhamdulilah yang penting bisa berangkat dulu ke bali.
ingin tau kenapa saya bersemangat untuk berangkat ikut jambore? karena jambore ini merupakan kegiatan yang bagus untuk saya. berikut penjelasan tentang jambore.
 Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah Tahun 2019 merupakan suatu rangkaian kegiatan sebagai usaha jangka panjang yang menjadi wadah berkumpulnya seluruh penggerak yang peduli terhadap persoalan sampah di Indonesia demi tercapainya tata kelola persampahan yang berkelanjutan. Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah Tahun 2019 dengan mengangkat tema “Generasi masa depan generasi peduli sampah”, dengan tiga tujuan antara lain meningkatnya pengetahuan peserta tentang Jakstranas dan Jakstrada, Peserta jambore menjadi jaringan nasional yang mengimplementasikan gerakan Indonesia bersih dan bebas sampah dan peserta jambore ikut menggiring opini publik melalui media sosial an konten kreatif isu persampahan.
Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah merupakan pelaksanaan Jambore ke-4 setelah pelaksanaan di Solo pada 2016, Banda Aceh pada 2017, dan Malang pada 2018. Pada tahun ini, merujuk dari hasil forum diskusi pada momentum Civil Society Forum 2019 pada bulan Maret lalu, pelaksanaan Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah 2019 dengan menargetkan 400 peserta yang akan ikut dari berbagai daerah di Indonesia yang dilaksanakan pada 10-12 Oktober 2019, di Bumi Perkemahan Margarana, Kabupaten Tabanan, Bali
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) RI itu untuk menyukseskan program Indonesia Bersih dan Bebas Sampah Tahun 2025. Kegiatan dipusatkan di Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana, Kecamatan Marga,
Acara ini dihadiri Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Pihak Kementrian PUPR RI, Sekda I Gede Susila, Asisten III Pemprov Bali, Forkompinda Kabupaten Tabanan, OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Camat Marga serta ratusan aktivis peduli lingkungan yang didominasi generasi muda. Jambore  ini merupakan kegiatan yang keempat kalinya diselenggarakan pihak Kementrian PUPR RI setelah di Solo, Medan dan Malang. Kali ini kegiatan Jambore Indonesia Bersih dan Bebas Sampah 2019 mengambil tema “Generasi Masa Depan Generasi Peduli Sampah
Dalam Kegiatan Jambore terdapat Talkshow, adapun tema talkshow membahas Target dan Agenda Pemerintah Indonesia terkait Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. Talkshow yang kedua membahas tentang Kontribusi Masyarakat Sipil untuk Mendukung Agenda Nasional Pemerintah Indonesia terkait Pengelolaan Persampahan melalui Platform, Gerakan, dan Aliansi. Workshop Lintas Komunitas tentang pembuatan kerajinan tangan dari sampah plastic, serta membahas tentang Target dan Agenda Pemerintah Daerah Bali terkait Kebijakan dan Strategi Daerah (Jakstrada) Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.

Ini hanya sebagian kecil cerita yang ingin kuceritakan tentang jamboree ini. Nanti akan ku ceritakan selanjutnya tentang perjalanan, hasil diskusi dan lain-lainnya. Stay tune di blog catatan aldi reihan ya. hehehe

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Profil ReliQ

Bercerita dengan menggunakan media buku dan boneka di TBM Awan

2 Tahun Fino Badut Berbagi Keceriaan, Jadikan Momentum untuk Berkolaborasi